Voksil.com, JAKARTA – Uji coba LRT Jabodebek (Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi) masih berlangsung hingga saat ini. Presiden RI Joko Widodo menjajal kereta ringan itu bersama dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan juga Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono Kamis kemarin (3/8/2023).
Atas uji coba itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo menuturkan, untuk operasional LRT Jabodebek, dari 18 stasiun, ada 12 stasiun yang lokasinya di Jakarta. Di antaranya, Stasiun Dukuh Atas, Stasiun Setiabudi, Stasiun Rasuna Said, Stasiun Kuningan, Stasiun Pancoran, Stasiun Cikoko, Stasiun Ciliwung, Stasiun Cawang, Stasiun TMII, Stasiun Kampung Rambutan, Stasiun Ciracas, dan Stasiun Halim. ”Selebihnya itu lokasinya masuk Depok dan Bekasi,” katanya.
Dari semua stasiun yang ada di Jakarta tersebut sudah diidentifikasi untuk bisa di-support oleh integrasi Transportasi Jakarta (TJ). Namun, dari 12 stasiun tersebut, ada satu stasiun yang tidak bisa dilayani oleh TJ. ”Untuk Stasiun Ciracas, layanannya mau tidak mau harus dengan mikrotrans. Dari sisi akses, saat ini baru bisa diakses oleh mikrotrans. Selebihnya, untuk stasiun lainnya kami siapkan layanan bus besar atau mini trans,” imbuhnya.
Menurut Syafrin, untuk integrasi dengan LRT Jabodebek itu, ada dua layanan yang akan di-rerouting. Yakni, dari Halim, ada satu layanan TJ yang akan masuk ke kawasan Bandara Halim, kemudian masuk ke Cawang, dari sana akan masuk ke Stasiun Halim. Sementara satunya lagi, dari Stasiun Halim akan masuk ke PGC, kemudian nge-loop ke Jalan Kodam, dan balik ke Halim. Rerouting itu dilakukan untuk mempermudah mobilitas masyarakat.
Lebih lanjut, Syafrin juga menyampaikan, dengan beroperasinya LRT Jabodebek, maka warga penyangga yang mengemudi kendaraan pribadi ke Jakarta bisa berkurang. Sebab, mereka bisa parkir dekat stasiun LRT Jabodebek yang ada di daerah Bodebek, untuk melanjutkan perjalanan ke Jakarta dengan menggunakan LRT Jabodebek.
Baca Juga : Jajal LRT Jabodebek, Presiden Tegaskan Aspek Keselamatan yang Paling Utama
”Misalnya, warga Bogor yang tadinya turun traffic sampai Jakarta, itu bisa parkir di kawasan Cibubur dan lanjut naik LRT, atau cukup naik feeder yang disiapkan TJ dengan Transpakuan untuk sampai ke Stasiun Cibubur dan melanjutkan dengan LRT,” katanya. Begitu juga dengan warga Depok, dan Bekasi. Oleh karena itu, lanjutnya, kami terus mendorong untuk dinas perhubungan daerah penyangga tersebut menyiapkan lokasi parkir.
Sementara itu, usai menjajal LRT Jabodebek, Presiden Joko Widodo menuturkan, perjalanannya sepanjang 26 kilometer, nyaman dan lancar. Dia juga berharap ketika LRT Jabodebek itu dioperasikan bisa mengurangi kemacetan yang ada di Jakarta. (rik/mmr)