Berita Kini

Sukses Butuh Waktu dan Kerja Keras

WhatsApp Image 2023 09 16 at 11.04.16 Sukses Butuh Waktu dan Kerja Keras
Foto ; Agnes Patricia MOTIVASI : Rano Karno mengajak generasi masa kini untuk semangat dan terus bekerjakeras meraih kesuksesan.
107.2kviews

Voksil.com TANGERANG – Nama Rano Karno sudah tidak asing bagi sebagian besar orang Indonesia. Dimasa mudanya, Rano Karno telah membintangi sinetron “Si Doel Anak Sekolahan” dengan berperan sebagai Doel. Sinetron era 90-an tersebut sukses memikat hati masyarakat Indonesia dari berbagai usia.

Si Doel Anak Sekolahan mengisahkan kehidupan Doel dan keluarganya di Jakarta. Kehidupan mereka kental dengan nilai-nilai kebudayaan betawi bahkan ditengah arus modernisasi. Pemeran Doel sendiri sudah berkiprah di dunia hiburan sekitar 50 tahun dan telah membintangi berbagai judul film.

Kini, Rano Karno menapaki kariernya di dunia politik. Dia menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Daerah Pemilihan Banten III periode 2019-2024. Mantan Gubernur Banten tersebut bertugas di Komisi X DPR yang membidangi Pendidikan, Olahraga dan Sejarah.

Dimasa mudanya yang terbilang cukup sukses, Rano Karno telah bekerja keras bertahun-tahun meningkatkan karirnya untuk meraih kesuksesan. Mantan Wakil Bupati Tangerang ini menjelaskan bahwa saat ini banyak pemuda yang tidak optimis untuk menjadi sukses. Padahal, untuk meraih kesuksesan itu memerlukan waktu. “Jadi kalau kamu merasa aduh gua enggak bisa sukses, gua enggak akan pernah sukses. Sukses itu tinggal masalah waktu.” ungkap Rano Karno kepada Voksil.com pada Kamis (14/9) lalu.

 

Rano Karno juga berpandangan seharusnya para pemuda masa kini dapat lebih sukses dibandingkan pemuda zaman dulu. Idealnya, generasi sekarang bisa lebih hebat daripada orang terdahulu. Hanya, faktanya tidak demikian. Menurut dia, generasi masa kini terlalu banyak bertanya dan selalu sesat di jalan.

WhatsApp Image 2023 09 16 at 11.04.s17 Sukses Butuh Waktu dan Kerja Keras

 

‘’Jadi, generasi sekarang tidak pernah menelaah. Baca iya, tapi dia tidak tahu apa yang dia baca. Itu kadang-kadang menyita waktu, jadi kita harus konsisten. Jadi kalau dibanding pemuda dulu dan sekarang, dulu lebih susah. Dibanding sekarang harusnya lebih pandai tapi juga tidak terlalu pandai.” jelas Rano Karno.

 

Rano Karno punya kegiatan tersendiri untuk mengasah kemampuannya yaitu menulis. “Saya pernah jadi wakil bupati, saya pernah jadi Gubernur Banten, tapi setiap hari saya pasti menulis itu cara satu saya melatih dunia kesenian saya. Menulis apa saja, enggak harus menulis naskah. Saya pasti mengolahnya di tulisan, ternyata tulisan ini bisa menjadi, bisa dirangkai menjadi sesuatu. Jadi artinya, kalau kita tidak pernah mengasah diri, kita enggak pernah tajam.” tambahnya. (zky/rim)

Leave a Response