Kesehatan

Menkes Ingatkan Waspada Hepatitis

WhatsApp Image 2023 07 31 at 15.21.34 Menkes Ingatkan Waspada Hepatitis
CEGAH: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajak masyarakat mengenali gejala virus hepatitis B sejak dini.
427views

Voksil.com, JAKARTA – Hepatitis B merupakan penyakit peradangan pada organ hati. Salah satu sarana penularannya melalui kontak dengan cairan tubuh penderitanya. Penyakit ini disebabkan virus dan bisa mengenai pada siapa pun. Bahkan, data World Healt Organization (WHO), ada dua miliar orang di dunia yang terinfeksi virus Hepatitis B.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi menegaskan bahwa penyakit Hepatitis B merupakan tantangan serius yang harus segera diatasi. Yakni melalui deteksi dini dan pengobatan secara integrasi. Karena itu, dia mengajak masyarakat untuk mengenali gejala penyakit tersebut. ‘’Ini adalah tantangan serius yang harus kita atasi, saya ingin menekankan itu,’’ ujarnya seperti dilansir Antaranews.com.

Menteri Budi Gunadi melaporkan sekitar 350 orang di dunia menderita Hepatitis. Setelah dilakukan pengamatan, Sembilan dari sepuluh orang tersebut tidak menyadari kondisi mereka. Padahal, kata Gunadi, Hepatitis merupakan penyebab utama kanker hati yang merupakan penyebab kematian nomor empat tertinggi di dunia.

Pada forum yang sama, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan penyakit hepatitis B dan C masih menjadi masalah di Indonesia. Data riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2013 menunjukkan prevalensi Hepatitis B sebesar 7,1 persen, lalu Hepatitis B 1,01 persen. ‘’Hepatitis ini merupakan penyakit yang dapat menular dan bisa menyebabkan keduanya (Hepatisi B dan C.Red) menjadi kronis,’’ ungkapnya.

Salah satu langkah untuk menekan jumlah penderita adalah menegah pola penularan penyakit tersebut. Hepatitis B menular melalui kontak dengan cairan tubuh pasien yang terinfeksi Hepatitis B. Cairan itu seperti darah, air liur, cairan serebrospinal, cairan peritoneum, cairan pleura, cairan amnion, semen, cairan vagina, dan cairan tubuh lainnya.

Selain cairan, ada cara lain yang juga menjadi sarana penularan penyakit tersbeut. Antar alain, dari ibu ke janin melalui kehamilan, hubungan seksual tanpa pengaman (kondom) dengan orang yang terinfeksi hepatitis B, melalui jarum suntik, alat cukur, gunting kuku, alat tattoo, alat tindik, dan alat pribadi lainnya yang terinfeksi darah penderita hepatitis B. Hepatitis B tidak akan menular melalui sejumlah aktivitas seperti berjabat tangan, berpelukan atau berciuman, batuk dan bersin, serta makanan atau minuman.

Lalu, untuk gejala umum penyakit Hepatitis B, ada beberapa bentuk. Antara lain,  lemas, mual muntah serta tidak nafsu makan, nyeri otot pada persendian, demam yang tidak terlau tinggi, dan rasa tidak nyaman di area hati.

Ciri lainnya, penyakit kuning pada mata atau Jaundice yang hilang timbul secara bergantian,  perut membuncit berisi cairan dan bengkak di kaki. Pada kondisi buruk, terkadang diikuti sesak dan penurunan kesadaran.

Leave a Response